Bahasa pemrograman
generasi pertama berorientasi pada mesin. Program disusun dengan menggunakan
bahasa mesin. Tentu saja program generasi ini sangat sulit untuk dipahami oleh
orang awam dan sangat membosankan bagi programmer. Programmer harus benar-benar
menguasai operasi computer secara teknis. Namun bahasa generasi ini memberikan
eksekusi program yang sangat cepat. Selain itu, bahasa mesin sangat bergantung
pada mesin (machine dependent)
artinya bahasa mesin antara satu mesin dengan mesin yang lain jauh berbeda.
Tabel berikut ini
memperlihatkan contoh instruksi dalam bahasa mesin yang diterapkan pada IBM PC
yang berbasis system operasi DOS.
Gambar : Kode Bahasa Mesin
Tiga instruksi di atas
digunakan untuk menampilkan tanda * pada layar. Bandingkan dengan beberapa
perintah berikut yang ditulis pada bahasa pemrogramaan tingkat tinggi :
WRITE
( ‘ * ’ ); (pada
Pascal)
DISPLAY
‘ * ’’. (pada
COBOL)
PRINT
“ * ”; (pada
C)
Count
<< “ * “; (pada
C++)
Tampak bahwa bahasa
mesin lebih panjang dan sulit dimengerti dibandingkan kode dalam bahasa yang
lebih berorientasi pada manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar